Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) selalu disertai dengan produksi data digital yang dihasilkan dari user generated content, mobile sensor, penginderaan jarak jauh, video surveilance dan semakin meluasnya penggunaan TIK oleh individu maupun organisasi menjadikan data digital tumbuh sangat pesat. Tidak hanya volume data digital yang bertambah secara eksponensial, tetapi juga strukturnya yang mengalami pergeseran. Pertumbuhan data yang sangat pesat atau sering disebut dengan big data. Perkembangan dan pertumbuhan data ini menghasilkan dataset dalam dunia nyata yang memiliki struktur dan fungsi yang hubungannya dapat direpresentasikan dengan simpul dan sisi, dimana hubungan tersebut dapat dimodelkan dengan jaringan dengan menggunakan fungsi teori graf.
Dataset jaringan yang dihasilkan dari dunia nyata dapat dibagi menjadi empat kategori yaitu: jaringan sosial, jaringan informasi, jaringan teknologi, dan jaringan biologis.
Jaringan sosial adalah hubungan sosial antara individu atau kelompok yang berinteraksi satu sama lain. Hubungan ini dapat berupa hubungan antara individu dengan individu, individu dengan kelompok atau kelompok dengan kelompok.
Jaringan informasi merupakan jaringan antara entitas yang memiliki informasi seperti, world wide web (www), jaringan penulis, dan jaringan kutipan.
Jaringan teknologi mengacu kepada jaringan teknologi buatan manusia seperti jaringan internet, jaringan listrik, jaringan jalan, jaringan kereta api, dan jaringan rute pesewat.
Jaringan biologis merupakan sistem biologi seperti jaringan saraf, jalur metabolik, jaringan makanan, jaringan pembuluh darah dan hubungan interaksi antara protein.